Rabu, 26 Oktober 2011

Malaikat-malaikat kecilku

1 komentar
Hemm gak kerasa yah,,sudah satu bulan aku jalani ini semua. Guru privat, ternyata menyenangkan juga. Ya semua akan terasa menyenangkan jika semua kita jalani dengan penuh syukur dan ikhlas. Hari hari jadi gak kerasa suntuk lagi karena bisa berkumpul bersama malaikat-malaikat kecil itu, banyak yang kami lakukan, belajar, bermain, juga bercerita. Tawa mereka membuat hari-hariku menjadi lebih indah. *Ayeeee :)

Ada Ami, Anggi, Ezy, Zikri, Fahri, Mahesa, Nadila, dan si kembar Silva dan Silvi. Tak sedikit tingkah laku mereka yang kadang-kadang membuatku sedikit cemberut. Hemm tapi semua itu takkan bertahan lama, cemberutku hilang saat mereka mulai merayuku. Hati mereka, semua tulus tak ada embel-embelnya. Saat mereka bilang senang, sedih, kesal, bahagia memang itulah yang mereka rasa, tidak ada bohong atau berpura-pura. Apalagi saat mereka bilang "Ummi cantik", "Ummi baik", hemm benar-benar tulus dari hati kecil mereka, *gak mungkin bohong dach ^_^. Paling seneng kalo mereka bilang "Kami sayang ummi", bahagia sekali rasanya. 

Aku bukan hanya guru mereka, tapi aku slalu berusaha untuk menjadi kakak, teman, dan sahabat untuk mereka semua. Tak heran kalo setiap hari ada saja keluh kesah yang mereka ungkapkan. Masalah-masalah di sekolah, masalah dengan teman-teman, tentang cewek atau cowok yang mereka suka, bahkan tentang guru sekolah yang mereka tidak suka, semua mereka ceritakan. Senang sekali rasanya saat mereka percaya aku untuk menjadi teman cerita. Aku berusaha sekuat mungkin untuk membuat mereka nyaman didekatku.

Bersyukur bisa mengenal mereka, membuat hari-hariku ceria penuh warna ^_^

*Sayang kalian, malaikat-malaikat kecilku

Senin, 03 Oktober 2011

0 komentar
ku temukan cinta disini. Cinta yang terpancar dari tatapan mata saat pertama kali berjumpa...Cinta yang tulus, dari hati yang tulus seperti cinta yang mereka beri untukku..Dan aku pun jatuh cinta ^_^

Termakasih Adik-adik kecil yang manis..

03 Oktober 2011
Kejutan kecil dari kalian

Sabtu, 01 Oktober 2011

0 komentar
Barokah itu membawakan senyum meski air mata menitik. Barokah itu menyergapkan rindu di tengah kejengkelan. Barokah itu menyediakan rengkuhan dan belaian lembut di saat dada kita sesak oleh maslah.

Salim A Fillah
0 komentar
tiba tiba saja,

---2829300911

#tolongikhlaskan

Rabu, 28 September 2011

0 komentar
Tak ada kata lelah untuk berjuang. Ada ALLAH Yang Maha Melihat, ada ALLAH Yang Maha Pemberi balasan terbaik atas setiap usaha....

#melukispelangi

Kamis, 22 September 2011

0 komentar
Yang sedang gelisah dengan deman cinta, bisikkanlah...

Tuhan Yang Maha Cinta,

Alangkah indahnya perasaan ini,
yang membuaiku dengan impian dan khayal,
yang mencuri kejernihan dari akalku.

Dalam masa seperti ini hatiku tak berbenteng dan aku tak terlindungi dari kepalsuan.

Tuhan Yang Maha Melindungi,

Aku mohon
dalam kegamangan hati dan kelumpuhan logikaku, lindungilah aku.
Jangan sampai aku terluka.

Amin

_Mario Teguh_


Tanjung Enim
*Menjelang tidur

Kamis, 18 Agustus 2011

Celotehan yang membuat hatiku semakin tenang

0 komentar
Sesuatu yang mengganjal di hati itu telah sirna. Setelah aku mendengar suaranya tadi di telfon. Yah, beberapa hari yang lalu ba'da subuh aku menerima sms darinya, aku bisa merasakan kesedihannya saat itu. Tapi apa daya, jarak memisahkan kami begitu jauh sekali, aku tak bisa memberikan pelukan hangat itu untuk menenangkan hatinya. Tapi setelah malam ini aku mendengarkan suaranya kembali ceria, itu sangat membuatku tenang dan berucap syukur padaNYA..


"Makasih ummi, insyaALLAH aku baik baik saja disini." celotahannya yang membuatku semakin tenang 

antara Tanjung Enim dan Purwokerto

Selasa, 16 Agustus 2011

0 komentar
Membangun komitmen. Jalan cinta para pejuang adalah jalan kesetian dan pengorbanan. Komitmen adalah ikrar kerelaan berkorban; memberi bukan meminta, berinisiatif tanpa menunggu, memahami dan bukan menuntut. Komitmen adalah ikatan kesetiaan. -Salim A Fillah- 

(Jalan Cinta Para Pejuang)

Senin, 08 Agustus 2011

Untuk lebih baik

0 komentar
Encamkan perubahan itu dalam hati.!!
Tak usah kau umbar hingga semua orang tahu, dan pada akhirnya akan ingkar..
Percuma saja !!
Simpan !! simpan dalam hati, dan lakukanlah perubahan itu..
cukup kau dan DIA yang tahu

Selasa, 02 Agustus 2011

3 komentar
Ternyata ndak setiap niat baik kita bisa diterima sama orang-orang sekitar..:((

*kecewa yang mendalam sekali,,maaf

Senin, 01 Agustus 2011

Senja Kala Bercinta

2 komentar
Saat senja menyapa riang
Kita sudah saling kenal bukan?
Memang hanya sesaat
Tapi itu sudah cukup bagi jiwa
Akankah senja itu terulang?
Mungkin...
Aku sangsikan...
Sebab sekarang kau sudah pergi

(Hendra Veejay)

Senin, 04 Juli 2011

Untuk sahabat-sahabatku

1 komentar
Lihatlah Lebih Dekat
_Sherina_

Hatiku sedih
Hatiku gundah
Tak ingin pergi berpisah

Hatiku bertanya
Hatiku curiga
Mungkinkah kutemui
kebahagiaan seperti di sini

Sahabat yang selalu ada
Dalam suka dan duka
Sahabat yang selalu ada
Dalam suka dan duka

Tempat yang nyaman
Kala ku terjaga
Dalam tidurku yang lelap

Pergilah sedih
Pergilah resah
Jauhkanlah aku dari
salah prasangka

Pergilah gundah
Jauhkan resah
Lihat segalanya lebih dekat
Dan ‘kubisa menilai lebih bijaksana

Mengapa bintang bersinar
Mengapa air mengalir
Mengapa dunia berputar
Lihat segalanya lebih dekat
Dan ‘kuakan mengerti

Hemm menyentuh sekali lagunya, bawaannya nangis kalo denger lagu ini. Spesial untuk sahabat-sahabatku, keluargaku di Purwokerto.Terlalu banyak kenangan indah yang kita lalui bersama di Purwokerto ini. Saat awal aku datang ke Purwokerto, aku merasa sendiri, bertanya-tanya akankah mendapatkan seorang sahabat yang bisa menerima aku apa adanya disini? Tapi ternyata ALLAH bukan hanya memberikan sahabat, tapi banyak sekali sahabat dan keluarga. Terimakasih sahabat, terimakasih untu rasa cinta itu, termakasih untuk rasa sayang itu, terimakasih untuk kebersamaan ini..

Nyutkuw, uchaz, meta, ayu, ietha, mb iswa, mb ambar, mas dayu, mb bebek, retno, mb ayi, puput, mas hendro, mas hilmy, mas rizky, huda, mas azis, mas fikry Terimakasih sahabat :)

Bukan tak sabar

0 komentar
Aku bukan tak sabar
Hanya tak ingin menanti
Karena berani memutuskan adalah juga kesabaran
Karena terkadang, penantian membuka pintu-pintu setan
(Salim A.Fillah)

"Najma" SM. U'r Secret Admirer

3 komentar
aku punya secret admirer? masa sich? gak mungkin ah. Mungkin ini cuma kerjaan temen-temenku saja. Siang kemarin Meta ngasiin bungkusan kotak kecil ke aku, warnanya ungu, catik banget. Di situ di tulis "From: Najma SM. U'r Secret admirer, Kepada: Avita yang disayang ALLAH". Meta bilang ini sudah lama dititipin ke Uchaz pas selesai wisuda aku kemarin, gak sempet dikasiin ke aku karena sudah keburu pulang ke Tanjung Enim, dan baru kemarin siang aku trima hadiah kecil itu. Entah dari siapa. Berulang kali aku tanya ke mereka dari siapa, tapi mereka juga gak tau itu dari siapa, mereka cuma jawab "Gak tau umi, itu kemaren ada yang nitipin ke uchaz. trus yang nitipin ke uchaz itu bilang, dia juga dititipin sama orang. tapi gak kasih tau siapa orang yang kasih.". Sudah di paksa biar kasih tau tapi tetep gak berhasil. huft,,siapa kau gerangan "Secret Admirer" :((

Perlahan ku buka bungkusan itu, ternyata isinya hiasan gantung yang biasa ditaruh di jendela atau teras rumah, bagus, cantik warnanya ungu sama pink, bentuk bulan dan bintang. Bagus sekali. Aku yakin yang kasi ini ke aku itu orang-orang terdekat aku, dia tau banyak tentang aku. Dari warna kertas kadonya Ungu, nama yang kasi "Najma" najma itu nama kesukaanku yang artinya bintang, trus isinya warna ungu juga bentuknya bintang sama bulan. Bintang, bintang, bintang..aku suka sekali bintang dan dia tau aku suka bintang..Hemmm yah ini pasti orang-orang terdekatku, karena tau banyak tau tentang aku. Nah masalahnya siapa? aku gak tau..Yang tau pada gak mau kasi tau. Sebel..!!

Siapa ya?Meta,ayu,uchaz,arini,ietha??Mereka kah??

Gak ada yang mau jujur ke Aku..

Siapapun dia atau mereka yang kasi itu ke aku,,syukran jazakumullah yach. Semoga ALLAH membalasnya lebih untukmu..amin


Purwokerto, 030711

Grendeng Fair

0 komentar
.............Teriak-teriak,ketawa-ketawa,puyeng,rame,haus,senang............!!!!!!!

Bianglala, rumah hantu :) buat histeris, dan heboh

_Mimi,mas Dayu,Ayu,Uchaz,dek Keyla_


Grendeng Fair, 030711

Jumat, 24 Juni 2011

Penegasan

0 komentar
cukup terakhir semalam kau hadir, aku harap nanti malam dan seterusnya kau takkan pernah hadir lagi !!

Tanjung Enim, Rabu 22 Juni 2011

Lagi suka

0 komentar

Lagi suka lagunya IDP yang judulnya “Jangan Sedih” sama lagunya Ismi Aziz yang judulnya “Kasih”

Bukan artis digosipin

0 komentar

Bukan artis tapi terdengar gosip tentangnya, ada isu-isu yang menyebar tentangnya (aallaah lebay dech).. Ah biarkan saja gosip itu bertebaran dimana-mana, toh yang pasti kenyataannya tidak seperti itu. Itu hanya propaganda saja, ada yang lagi menerapkan standar ganda..macam gaya Amerika (copas). Hemm pokoknya hati-hati sama yang namanya SETAN,,(Copas lagi). Tetap mendekatkan diri dan berserah padaNYA saja. InsyaALLAH semua akan baik baik saja, bahagia dan penuh syukur…Amin

Bisnis kecil-kecilan

1 komentar
Sudah hampir 3 bulan ini aku selesai kuliah, tapi sampai saat ini belum juga kerja. Masih tingak tinguk dirumah sambil belajar jadi ibu rumah tangga, alias gantiin tugas-tugas rumah yang biasa mama kerjakan selama aku tak ada dirumah, mulia dari beres-beres rumah sampai memasak. Ya semua ada manfaatnya juga nanti, tapi rasa bosan juga sering menghampiri. Jenuh sekali. Terfikir untuk belajar bisnis kecil-kecilan untuk mengisi waktu longgarku yang begitu banyak, tapi kira-kira apa yach? Aku sendiri bingung, karena aku sendiri belum pernah terjun kedunia bisnis seperti itu. Hmm ada ide?:)

Menulis

0 komentar

Mb Asma Nadia bilang “menulis itu berjuang”

Fakum menulis

0 komentar
Sudah hampir 4 bulan fakum menulis, “males” mungkin itu salah satu faktornya. Selain itu tak banyak ide yang bermunculan di otakku yang harus aku tulis, ah entah mengapa. Padahal dulu satu bulan bisa hampir 40 posting yang sering aku muat di blog, yah walaupun itu hanya tulisan tulisan biasa, tapi setidaknya aku bisa menumpahkan ide-ide itu. Hahhh mungkin salah satu faktor lagi yang buat aku fakum menulis itu “Gaga”, ya otomatis Gaga salah satunya. Lapy kesayanganku yang ku beri nama Gaga, biasanya dia yang menemaniku menulis, tapi hampir 4 bulan ini aku tak berjumpa dengannya. Rindu sekali dengan Gaga, lapyku yang bandel itu. Waktu aku memutuskan untuk pulang kampung selesai wisuda kemarin, aku tinggal dia di kosan, aku tak mengajaknya pulang kampung. Tak seperti biasanya, karena saat itu ku fikir aku hanya pulang sebentar saja, hanya 1 bulan saja, tapi semua diluar rencana akhirnya 4 bulan aku berada di kampung halaman tercinta, yah tanpa Gaga. Walaupun di rumah tersedia seperangkat komputer beserta jaringan internet dan laptop kesayang dek Danda, itu tak membuatku semangat menulis. Ada yang aneh saja jika aku mulai menuai ide dan kutuliskan di komputer atau laptop selain Gaga, itu yang membuat ku fakum menulis. Tapi malam ini ku coba menuliskan ide-ide itu lewat laptop dek danda..walaupun tak banyak tapi sedikit tulisan bisa aku posting :)

Tanjung Enim, Kamis 23 juni 2011

Senin, 16 Mei 2011

Cinta

0 komentar

Cinta

Album : Cinta
Munsyid : The Fikr
http://liriknasyid.com


Mencintai dicintai fitrah manusia
Setiap insan di dunia akan merasakannya
Indah ceria kadang merana itulah rasa cinta

Berlindunglah pada Alloh dari cinta palsu
Melalaikan manusia hingga berpaling dari-Nya
Menipu daya dan melenakan sadarilah wahai kawan

Cinta adalah karunia-Nya bila dijaga dengan sempurna
Resah menimpa gundah menjelma jika cinta tak dipelihara

Cinta pada Alloh cinta yang hakiki
Cinta pada Alloh cinta yang sejati
Bersihkan diri gapailah cinta Cinta Ilahi

Berlindunglah pada Alloh dari cinta palsu
Melalaikan manusia hingga berpaling darinya
Menipu daya dan melenakan sadarilah wahai kawan

Utamakanlah cintapadanya terjagalah amalan kita
Binalah slalu cinta Ilahi hidup kita kan bahagia

Cinta pada Alloh cinta yang hakiki
Cinta pada Alloh cinta yang sejati
Bersihkan diri gapailah cinta Cinta Ilahi

Rabu, 11 Mei 2011

Memilihmu

0 komentar
Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

===========================



Jika aku mencari ketampanan tentu aku tak memilihmu

Jika aku mencari kekayaan tentu aku juga tak memilihmu

Biarlah kau ”tak sempurna” dan biarkan mereka trus bicara

TERSERAH..!!!krn aku tak akan mendengarkannya..



Aku tau kau punya seribu kekurangan tapi aku juga tahu kau punya berjuta kelebihan yang bersembunyi dibalik keimanan.

Tenanglah..aku tak akan minta hidup yg mewah, tak akan minta harta yg berlimpah dan tak akan minta sesuatu yang engkau tak bisa menyanggupinya.percayalah..aku menerimamu apa adanya.



Cintai aku tapi jangan sepenuhnya..



Marahi aku jika aku salah tapi cukup dengan marah yang sewajarnya..



Sekali lagi ku katakan..biarkan mereka trus bicara…!!!



Tak apa..hatiku tak luka karena insya Allah aku yakin pilihanku adalah pilihanNYA juga.



Bantu aku untuk menjadi wanita sholeha sepenuhnya dengan menyempurnakan setengah dari agama,menjadi istri dari seorang hamba sepertimu yg begitu mencintaiNYA :)



Barakallahufik

Wassalam

---------------

0 komentar
Ah ternyata kami sama ^_^

Selasa, 03 Mei 2011

0 komentar
belajar menerima,,
menerima semua takdir, ujian, cobaan,  nikmat, anugerah dariNYA
dan mensyukurinya

"Bukan Itu" -Sebuah Konsep-

0 komentar
"Bukan Itu" -Sebuah Konsep-
Oleh Fajar Romadhona 12 Februari 2010

Semua ini bukan tentang masa lalu juga bukan tentang masa depan tapi tentang SEKARANG...!!!
Jadi jangan fikir aku tenggelam juga jangan harap aku melayang,karena aku sedang BERLARI KENCANG...!!!
Bukan untuk melupakan juga bukan untuk harapan tapi untuk KENYATAAN..

03 Mei 2011
Chat via YM 09:22 AM

Sabtu, 16 April 2011

Kutemukan cinta

0 komentar
Ya... banyak sekali kutemukan cinta tulus ikhlas dari orang-orang yang mencintaiku di sana.. Indah, bahagia sekali

Teman,sahabat,saudara,juga dia...Aku menemukan cinta tulus ikhlas dari mereka semua

Patah Hati - Memendam Rindu ?

0 komentar
Cinta adalah fitrah setiap manusia
ia hadir kadang tak diundang
kadang pula tak disengaja
membuat hati bergemuruh ridu
tetaplah bersabar,
ungkapkan dengan doa untuk menjaga hatimu

cinta adalah fitrah
kadang datang pada saat yang tak tepat
kadang memaksa untuk memikirkannya
hingga dirundung gelisah di jiwa
tapi terimalah itu semua
karena cinta adalah anugerah,
tak semua Allah memberinya...

maka...
bagi engkau yang sedang patah hati, bersyukurlah
Allah sedang menunjukkan kepadamu dia bukan yang terbaik untukmu
bagi engkau yang sedang memendam rindu
bersabarlah, Allah sedang ingin menunjukkan indahnya menahan
bagi engkau yang sedang gelisah menunggu kekasih hati
giatlah, maksimalkan ikhtiarmu, karena Allah memandang belum sempurna usahamu
bagi engkau yang takut kehilangan seseorang
sadarilah, semua akan pergi meninggalkanmu
bagi engkau yang sedang bahagia membangun sebuah hubungan
syukurilah, tak semua bernasib sepertimu
bagi engkau yang sedang terpisah jauh dari seseorang yang kau cintai
nikmatilah, itulah bagian episode kehidupan yang hanya sementara
bagi engkau yang tertolak cintanya, lapanglah, Allah ingin kau belajar dariNya tentang cinta sejati
dan bagi engkau yang sedang gelisah, bimbang dan sumpek hatinya, mendekatlah
itulah cara terbaik mengobatinya....

By Ustadz Cinta
Kak Yasin

Jumat, 08 April 2011

Sajak Kecil Tentang Cinta

0 komentar
Mencintai angin harus menjadi siut
Mencintai air harus menjadi ricik
Mencintai gunung harus menjadi terjal
Mencintai api harus menjadi jilat
Mencintai cakrawala harus menebas jarak
MencintaiMu(mu) harus menjadi aku.


SAJAK KECIL TENTANG CINTA
-Sapardji Djoko Damono-

Ahh aku tak sanggup,,!!

0 komentar
Melihat keadaan jakarta,,aku merasa tak sanggup untuk menetap disana. Ah benar benar keras sekali,

Jakarta tak bisa membuatku jatuh cinta seperti Tanjung Enim dan Purwokerto..Dua tempat paling nyaman yang pernah kutemui...

Selasa, 29 Maret 2011

Aku Menunggumu

0 komentar
♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥

Ini bukan sekedar kata-kata agar kamu jatuh hati padaku, namun ini

adalah kejujuranku. Mengapa aku berkata seperti ini? Karena aku menyukai

orang-orang yang mencintaiNya. ... yang mencintai RasulNya... dan denganmu...

kuharap keteguhanmu bisa mengajakku serta untuk semakin mencintaiNya. ..



Aku merindukanmu karena Allah



Ini bukan untaian rahasia dalam hatiku untuk memikatmu. Mengapa aku

berkata seperti ini? karena aku tahu... mengucapkan ikrar suci itu

menyempurnakan hidupku. Dan... Pernikahan adalah sunnah Rasullullah dan

Rasulullah adalah kekasih Allah. Cinta adalah anugerahNya yang ditumbuhkan

dihati orang-orang yang dikehendakiNya. Bagaimana aku tidak merindukan

kehadiranmu wahai kekasih.... to come in my life ???



Aku menunggumu karena Allah



Ini bukan rajutan perasaan untuk sebuah penantian. Mengapa aku berkata

seperti ini? Karena aku tahu, diriku terlalu banyak kekurangan.. . dan

karenanya... aku butuh seseorang yang lebih halus untuk menaklukkan hatiku

yang tegas dan yang lebih tangguh untuk menguatkan hatiku yang lemah dengan ijinNya...



Aku tahu... terlalu banyak yang harus aku perbaiki... karenanya, aku menunggumu untuk menjadi pendamping hidupku... aku menunggumu untuk

lebih membimbingku dengan tulusmu... untuk lebih mengajariku dengan

sabar hingga kenikmatan imanku terhadapNya semakin dalam dengan

ijinNya.... disetiap harinya... untuk selama-lamanya Amin...



Aku tahu, dalam hatiku... aku tak ingin hidup sendiri, karenanya, aku

berharap... Allah menganugerahkan padaku seorang imam untuk berbagi

banyak hal dan menerima apa adanya diriku beserta keluargaku.. .

Kekasih... bila Engkau benar-benar ada dalam hidupku...

semoga Allah memantapkan hati kita dan mendekatkan kita dijalan yang lebih Ia Ridhoi

Amin...



Aku mencintaimu karena Allah... aku merindukanmu karena Allah dan aku menunggumu karena Allah...

diraga manakah jiwamu bersemayam?? ?

Dari sini aku menatap jejakmu dengan raga yang menari bersama angin...

diantara gemuruh ombak kerinduanku

Rasakan getarku... yang membiarkan selarik bintang menemanimu serta untuk menjemputku. ..

meski mungkin tak ada peta yang bisa dirimu genggam...

ijinkan bisik hatiku sebagai petunjuk arahmu dengan ijinNya...



Ya Rabbi... redamkanlah rinduku dijalan yang terbaik menurut Engkau untuk dunia dan akhiratku Amin....

Bila kerabat dan teman tak lagi cukup untuk menemani kehidupanku. ..

maka hari itu adalah yang aku tunggu... apakah dia, jawaban itu???


GFB----->Rumah Hati

Cinta

0 komentar
✰◠◡◠✰◠◡◠✰◠◡◠✰✰◠◡◠✰◠◡◠✰◠◡◠✰
★★·
CINTA itu tak bersuara, maka ia tak mungkin berkata-kata akan hal yang sia-sia
★★·
CINTA itu tak bermata, maka tak mungkin ia melihat tentang semua keburukan-keburukan yang ada pada dirimu
★★·
CINTA itu tak bertelinga, maka mana mungkin ia mendengar apa saja aib-aib tentangmu dari oranglain
★★·
CINTA itu tak berkaki, maka tak mungkin ia pergi meninggalkanmu karena kesalahan yg pernah kau lakukan
★★·
CINTA… ia menutupi apa yang menjadi kekurangan dalam hidupmu, akan tetapi ia melengkapi apa yg sebelumnya tak ada pada dirimu
★★·
Karena CINTA  itu  BISU, BUTA, TULI dan LUMPUH , dari semua yang akan melunturkan nilai-nilai KASIH SAYANG dihatimu….

====================
Renna, 20 Januari 2011

Proses Pernikahan Secara Syar'i

2 komentar

Pernikahan. Sebuah kata yang teramat agung. Dia adalah sebuah ikatan yang dijalin melalui sebuah proses ”mencari jodoh”. Dalam tatanan ajaran agama Islam nan suci, mencari jodoh bukanlah sebuah proses ”membeli kucing dalam karung” sebagaimana yang sering dituduhkan. Bukan pula, “coba dulu baru beli” kemudian “habis manis sepah dibuang”, sebagaimana jamaknya pacaran kawula muda di masa sekarang. Namun sungguh, dia adalah perkara yang penuh adab karena Islam telah memberikan konsep yang jelas tentang tatacara ataupun proses sebuah pernikahan yang berlandaskan Al-Qur`an dan As-Sunnah yang shahih.

Teruntuk untuk saudara kami yang hendak membuka lembaran baru dalam hidupnya melalui sebuah pernihkahan yang suci, berikut ini kami tuliskan beberapa tahapan pokok menuju pernikahan berdasarkan Al-Qur`an dan As-Sunnah yang shahih sesuai pemahaman para salaful ummah yang shalih. Selamat menyimak …

1. MENGENAL CALON.

Sebelum seorang memutuskan untuk menikahi seseorang, tentunya ia harus mengenal terlebih dahulu siapa calon pasangan yang hendak dinikahinya. Tentunya proses kenal-mengenal ini tidaklah seperti yang dijalani orang-orang yang tidak memahami agama, sehingga mereka menghalalkan pacaran atau pertunangan dalam rangka penjajakan calon pasangan hidup, kata mereka. Karena pacaran dan pertunangan haram hukumnya tanpa kita sangsikan.

Adapun mengenali calon pasangan hidup di sini maksudnya adalah mengetahui siapa namanya, asalnya, keturunannya, keluarganya, akhlaknya, agamanya dan informasi lain yang memang dibutuhkan. Ini bisa ditempuh dengan mencari informasi dari pihak ketiga, baik dari kerabat si lelaki atau si wanita ataupun dari orang lain yang mengenali si lelaki/si wanita.

Yang perlu menjadi perhatian, hendaknya hal-hal yang bisa menjatuhkan kepada fitnah (godaan setan) dihindari kedua belah pihak seperti bermudah-mudahan melakukan hubungan telepon, sms, surat-menyurat, dengan alasan ingin ta’aruf (kenal-mengenal) dengan calon suami/istri. Jangankan baru ta’aruf, yang sudah resmi meminang pun harus menjaga dirinya dari fitnah.

Ketika hendak mengenali calon pasangan, beberapa hal yang perlu diperhatikan :

* Wanita itu shalihah, karena Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Wanita itu (menurut kebiasaan yang ada, pent.) dinikahi karena empat perkara, bisa jadi karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, dan karena agamanya. Maka pilihlah olehmu wanita yang memiliki agama. Bila tidak, engkau celaka.” (HR. Bukhari dan Muslim).

* Wanita itu subur rahimnya. Tentunya bisa diketahui dengan melihat ibu atau saudara perempuannya yang telah menikah. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda, artinya : “Nikahilah oleh kalian wanita yang penyayang lagi subur, karena aku berbangga-bangga di hadapan umat yang lain pada kiamat dengan banyaknya jumlah kalian.” (HR. An-Nasa`i dan Abu Dawud, dishahihkan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Irwa`ul Ghalil no. 1784).

* Wanita tersebut masih gadis, yang dengannya akan dicapai kedekatan yang sempurna. Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma ketika memberitakan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa ia telah menikah dengan seorang janda, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Mengapa engkau tidak menikah dengan gadis hingga engkau bisa mengajaknya bermain dan dia bisa mengajakmu bermain?!” .

Dalam sebuah hadits, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Hendaklah kalian menikah dengan para gadis karena mereka lebih segar mulutnya, lebih banyak anaknya, dan lebih ridha dengan yang sedikit.” (HR. Ibnu Majah, dihasankan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Ash-Shahihah no. 623).

2. NAZHAR (MELIHAT CALON).

Ketika seorang sahabat ingin menikahi wanita Anshar, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menasihatinya : “Lihatlah wanita tersebut, karena pada mata orang-orang Anshar ada sesuatu.” Yang beliau maksudkan adalah mata mereka kecil. (HR. Muslim).

Demikian pula ketika Al-Mughirah bin Syu’bah radhiyallahu ‘anhu meminang seorang wanita, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepadanya, “Apakah engkau telah melihat wanita yang kau pinang tersebut?” “Belum,” jawab Al-Mughirah. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Lihatlah wanita tersebut, karena dengan seperti itu akan lebih pantas untuk melanggengkan hubungan di antara kalian berdua (kelak).” (HR. An-Nasa`i dan At-Tirmidzi. Dishahihkan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Ash-Shahihah no. 96).

Bagaimana jika nazhar dilakukan setelah khitbah (peminangan), dalam arti kata prosesnya terbalik (karena sebaiknya nazhar dulu baru khitbah ?

Dalam hal ini, Al-Imam Al-Baghawi rahimahullahu berkata : “Dalam sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Al-Mughirah radhiyallahu ‘anhu: “Apakah engkau telah melihat wanita yang kau pinang tersebut?” ada dalil bahwa sunnah hukumnya ia melihat si wanita sebelum khitbah (pelamaran), sehingga tidak memberatkan si wanita bila ternyata ia membatalkan khitbahnya karena setelah nazhar ternyata ia tidak menyenangi si wanita.” (Syarhus Sunnah 9/18).

Bila nazhar dilakukan setelah khitbah, bisa jadi dengan khitbah tersebut si wanita merasa si lelaki pasti akan menikahinya. Padahal mungkin (saj) ketika si lelaki melihatnya ternyata tidak menarik hatinya lalu membatalkan lamarannya, hingga akhirnya si wanita kecewa dan sakit hati. (Al-Minhaj Syarhu Shahih Muslim, 9/214).

Bolehkah melihatnya dengan sembunyi – sembunyi ?

Al-Imam Al-Albani rahimahullahu berkata, “Boleh melihat wanita yang ingin dinikahi walaupun si wanita tidak mengetahuinya ataupun tidak menyadarinya.” Dalil dari hal ini sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, artinya : ‘Apabila seorang dari kalian ingin meminang seorang wanita, maka tidak ada dosa baginya melihat si wanita apabila memang tujuan melihatnya untuk meminangnya, walaupun si wanita tidak mengetahui (bahwa dirinya sedang dilihat).” Ini merupakan pendapat jumhur (mayoritas) ulama.

Adapun Al-Imam Malik rahimahullahu dalam satu riwayat darinya menyatakan, “Aku tidak menyukai bila si wanita dilihat dalam keadaan ia tidak tahu karena khawatir pandangan kepada si wanita terarah kepada aurat.” Dan dinukilkan dari sekelompok ahlul ilmi bahwasanya tidak boleh melihat wanita yang dipinang sebelum dilangsungkannya akad karena si wanita masih belum jadi istrinya. (Al-Hawil Kabir 9/35, Syarhul Ma’anil Atsar 2/372, Al-Minhaj Syarhu Shahih Muslim 9/214, Fathul Bari 9/158).

Sebagai catatan yang harus menjadi perhatian bahwa ketika nazhar tidak boleh lelaki tersebut berduaan saja dan bersepi-sepi tanpa mahram (berkhalwat) dengan si wanita. Karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Sekali-kali tidak boleh seorang laki-laki bersepi-sepi dengan seorang wanita kecuali wanita itu bersama mahramnya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Atau jika tidak memungkinkan ditemani oleh mahramnya, boleh baginya mengutus seorang wanita yang tepercaya guna melihat/mengamati wanita yang ingin dipinang untuk kemudian disampaikan kepadanya.

Bagaimana batasan yang boleh dilihat ?

Ketika nazhar, boleh melihat si wanita pada bagian tubuh yang biasa tampak di depan mahramnya. Bagian ini biasa tampak dari si wanita ketika ia sedang bekerja di rumahnya, seperti wajah, dua telapak tangan, leher, kepala, dua betis, dua telapak kaki dan semisalnya. Karena adanya hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, artinya : “Bila seorang dari kalian meminang seorang wanita, lalu ia mampu melihat dari si wanita apa yang mendorongnya untuk menikahinya, maka hendaklah ia melakukannya.” (HR. Abu Dawud, dihasankan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Ash-Shahihah no. 99).

Al-Imam Ibnu Qudamah rahimahullahu berkata, “Sisi kebolehan melihat bagian tubuh si wanita yang biasa tampak adalah ketika Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengizinkan melihat wanita yang hendak dipinang dengan tanpa sepengetahuannya. Dengan demikian diketahui bahwa beliau mengizinkan melihat bagian tubuh si wanita yang memang biasa terlihat karena tidak mungkin yang dibolehkan hanya melihat wajah saja padahal ketika itu tampak pula bagian tubuhnya yang lain, tidak hanya wajahnya. Karena bagian tubuh tersebut memang biasa terlihat. Dengan demikian dibolehkan melihatnya sebagaimana dibolehkan melihat wajah. Dan juga karena si wanita boleh dilihat dengan perintah penetap syariat berarti dibolehkan melihat bagian tubuhnya sebagaimana yang dibolehkan kepada mahram-mahram si wanita.” (Al-Mughni, fashl Ibahatun Nazhar Ila Wajhil Makhthubah).

Meskpun demikian, dalam masalah batasan yang boleh dilihat ketika nazhar ini didapatkan adanya perselisihan pendapat di kalangan ulama.

3. KHITHBAH (PEMINANGAN)

Setelah mengenal, nazhar dan telah berketetapan hati untuk menikahi seorang wanita, hendaknya meminang wanita tersebut kepada walinya.

Tetapi, apabila seorang lelaki mengetahui wanita yang hendak dipinangnya telah terlebih dahulu dipinang oleh lelaki lain dan pinangan itu diterima, maka haram baginya meminang wanita tersebut. Karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda, artinya : “Tidak boleh seseorang meminang wanita yang telah dipinang oleh saudaranya hingga saudaranya itu menikahi si wanita atau meninggalkannya (membatalkan pinangannya).” (HR. Al-Bukhari).

Meskipun telah dipinang, wanita masih tetap harus ditemani mahramnya karena jelas masih dapat mendatangkan fitnah.

Yang Perlu Diperhatikan Oleh Wali :

* Memilihkan suami yang shalih dan bertakwa. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda, artinya : “Apabila datang kepada kalian (para wali) seseorang yang kalian ridhai agama dan akhlaknya (untuk meminang wanita kalian) maka hendaknya kalian menikahkan orang tersebut dengan wanita kalian. Bila kalian tidak melakukannya niscaya akan terjadi fitnah di bumi dan kerusakan yang besar.” (HR. At-Tirmidzi, dihasankan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Al-Irwa` no. 1868, Ash-Shahihah no. 1022).

* Meminta pendapat putrinya/wanita yang di bawah perwaliannya dan tidak boleh memaksanya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Tidak boleh seorang janda dinikahkan hingga ia diajak musyawarah/dimintai pendapat dan tidak boleh seorang gadis dinikahkan sampai dimintai izinnya.” Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah! Bagaimana izinnya seorang gadis?” “Izinnya dengan ia diam,” jawab beliau. (HR. Al-Bukhari dan Muslim ).

4. AKAD NIKAH

Akad nikah adalah perjanjian yang berlangsung antara dua pihak yang melangsungkan pernikahan dalam bentuk ijab dan qabul.

Ijab adalah penyerahan dari pihak pertama. Ijab dari pihak wali si perempuan dengan ucapannya, misalnya: “Saya nikahkan anak saya yang bernama si A kepadamu dengan mahar sebuah ....”

Qabul adalah penerimaan dari pihak suami dengan ucapannya, misalnya: “Saya terima nikahnya anak Bapak yang bernama si A dengan mahar sebuah ....”

Sebelum dilangsungkannya akad nikah, disunnahkan untuk menyampaikan khutbah yang dikenal dengan khutbatun nikah atau khutbatul hajah. Lafadznya sebagai berikut:

إِنَّ الْحَمْدَ لِلهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَتُوبُ إِلَيْهِ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَلاَّ إِلَهَ إلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.

dilanjutkan dengan membaca : QS. Al Imran : 102, QS. An Nisa : 1 dan QS. Al Ahzab : 70-71.

5. WALIMATUL ‘URS

Melangsungkan walimah ‘urs hukumnya sunnah menurut sebagian besar ahlul ilmi, menyelisihi pendapat sebagian mereka yang mengatakan wajib, karena adanya perintah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Abdurrahman bin Auf radhiyallahu ‘anhu ketika mengabarkan kepada beliau bahwa dirinya telah menikah : “Selenggarakanlah walimah walaupun dengan hanya menyembelih seekor kambing.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Walimah bisa dilakukan kapan saja. Bisa setelah dilangsungkannya akad nikah dan bisa pula ditunda beberapa waktu sampai berakhirnya hari-hari pengantin baru. Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, “Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menikah dengan Shafiyyah radhiyallahu ‘anha dan beliau jadikan kemerdekaan Shafiyyah sebagai maharnya. Beliau mengadakan walimah tiga hari kemudian.” (HR. Abu Ya’la, Al-Imam Al-Albani rahimahullahu berkata dalam Adabuz Zafaf hal. 74: dengan sanad yang hasan).

Hendaklah yang diundang dalam acara walimah tersebut orang-orang yang shalih, tanpa memandang dia orang kaya atau orang miskin. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artnya : “Sejelek-jelek makanan adalah makanan walimah di mana yang diundang dalam walimah tersebut hanya orang-orang kaya sementara orang-orang miskin tidak diundang.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Pada hari pernikahan ini disunnahkan menabuh duff (sejenis rebana kecil, tanpa keping logam di sekelilingnya -yang menimbulkan suara gemerincing-) dalam rangka mengumumkan kepada khalayak akan adanya pernikahan tersebut. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya : “Pemisah antara apa yang halal dan yang haram adalah duff dan shaut (suara) dalam pernikahan.” (HR. An-Nasa`i, Ibnu Majah. Dihasankan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Al-Irwa` no. 1994). Bukan dengan memutar nyanyian-nyanyian atau memainkan alat-alat musik, karena semua itu hukumnya haram.

Disunnahkan bagi yang menghadiri sebuah pernikahan untuk mendoakan kedua mempelai dengan dalil hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, adalah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bila mendoakan seseorang yang menikah, beliau mengatakan :

بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ

Semoga Allah memberkahi untukmu dan memberkahi atasmu serta mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan.” (HR. At-Tirmidzi, dishahihkan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Shahih Sunan At-Tirmidzi).

6. SETELAH AKAD

Ketika mempelai lelaki telah resmi menjadi suami mempelai wanita, lalu ia ingin masuk menemui istrinya maka disenangi baginya untuk melakukan beberapa perkara berikut ini :

* Bersiwak terlebih dahulu. Didapatkan dari perbuatan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersiwak bila hendak masuk rumah menemui istrinya, sebagaimana berita dari Aisyah radhiyallahu ‘anha (HR. Muslim).

* Menyerahkan mahar bagi istrinya.

* Berlaku lemah lembut kepada istrinya, dengan semisal memberinya segelas minuman ataupun yang semisalnya (HR. Ahmad secara panjang dan secara ringkas dengan dua sanad yang saling menguatkan, lihat Adabuz Zafaf, hal. 20).

* Meletakkan tangannya di atas bagian depan kepala istrinya (ubun-ubunnya) sembari mendoakannya :

اللّهمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِهَا وَخَيْرِ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ

Ya Allah, aku meminta kepada-Mu dari kebaikannya dan kebaikan apa yang Engkau ciptakan/tabiatkan dia di atasnya dan aku berlindung kepada-Mu dari kejelekannya dan kejelekan apa yang Engkau ciptakan/tabiatkan dia di atasnya” (HR. Abu Dawud, dihasankan Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Shahih Sunan Abi Dawud).

* Ahlul ‘ilmi ada yang memandang setelah dia bertemu dan mendoakan istrinya disenangi baginya untuk shalat dua rakaat bersamanya. (Atsar yang diriwayatkan Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf, demikian pula Abdurrazzaq. Al-Imam Al-Albani rahimahullahu berkata dalam Adabuz Zafaf hal. 23, “Sanadnya shahih sampai ke Abu Sa’id).

Wallahu A’lam.

(Dikutip, diringkas dan dirubah dengan seperlunya tanpa mengurangi esensi -Insya Allah- dari : http://menikahsunnah.wordpress.com/2008/06/23/proses-syari-sebuah-pernikahan/. Oleh : Ust. Al-Ustadz Abu Ishaq Muslim).

http://azwariskandar.blogspot.com/2009/11/proses-pernikahan-secara-syari.html


NB: Afwan kalo jawaban kurang memuaskan....artikel yang ini cari di google...^_^ Semoga bermanfaat
 
Copyright © Dunia Ku
Blogger Theme by BloggerThemes | Theme designed by Jakothan Sponsored by Internet Entrepreneur